Selasa, 27 Mei 2008

Processor


Processor, adalah perangkat utama komputer yang mengelola seluruh aktifitas komputer itu sendiri. Prosesor terdiri dari dua bagian utama, yaitu ;

· Control Unit (CU), merupakan komponen utama prosesor yang mengontrol semua perangkat yang terpasang pada komputer, mulai dari input device sampai output device.

· Arithmetic Logic Unit (ALU), merupakan bagian dari prosesor yang khusus mengolah data aritmatika (menambah, mengurang dll) serta data logika (perbandingan).

Processor

Kalau komputer diibaratkan sebagai tubuh manusia, maka processor adalah otaknya. Sebagian besar kecepatan proses di komputer bertumpu pada processor yang terpasang di dalamnya. Jadi, apabila anda menggunakan komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi "berat" yang membutuhkan kecepatan proses yang tinggi, semisal CAD, aplikasi grafis tingkat lanjut, atau program game terbaru, maka upgrade prosesor menjadi pilihan utama.

Upgrade jenis ini memerlukan beberapa pertimbangan, terutama menyangkut konfigurasi yang telah terpasang sebelumnya. Bagi pengguna prosesor Pentium Classic/MMX misalnya, upgrade ke prosesor Pentium II atau diatasnya juga akan memerlukan penggantian mainboard. Begitu pula untuk upgrade dari processor seri Pentium 3 ke Pentium 4, juga memerlukan mainboard baru yang sesuai, sementara untuk mainboard Pentium II, terutama untuk generasi terakhir, biasanya juga mendukung hingga processor Pentium 3. Periksa kembali spesifikasi mainboard anda untuk mengetahui adanya dukungan untuk processor baru yang hendak dipasang.

Beberapa peripheral lainnya juga harus disesuaikan dengan processor yang terpasang. VGA card misalnya. Mainboard yang mendukung procesor sekelas Pentium 4 umumnya tidak lagi mendukung VGA card dengan tipe AGP generasi lama. Pastikan anda menggunakan AGP 4x atau 8x untuk mainboard Pentium 4 atau anda akan menanggung resiko kerusakan yang cukup fatal.

Cassing dan power supply juga perlu mendapat perhatian khusus. Kalau anda mengupgrade dari PC lama dengan power supply AT, maka mau tidak mau, anda harus mengganti casing sekaligus power supply yang digunakan. Mainboard untuk processor tipe Pentium II dan diatasnya menggunakan power suply tipe ATX dan memiliki layout yang berbeda sehingga tidak mungkin dipasang pada casing PC lama (486/Pentium Classic). Processor tipe Pentum 4 maupun Athlon/Duron memerlukan power suply dengan daya yang cukup besar (sekitar 350 watt). Untuk amannya, jangan coba-coba memasang processor dari tipe-tipe tersebut pada power suply dengan daya yang kurang dari itu.

Kalau dana yang tersedia terbatas, anda tidak perlu memaksakan diri untuk membeli processor yang paling cepat, tapi anda tetap perlu memikirkan kemudahan untuk melakukan upgrade di masa mendatang. Jangan berusaha berhemat dengan membeli processor yang sudah ketinggalan jaman karena kalau suatu saat anda harus melakukan upgrade, maka anda harus mengeluarkan dana lebih besar untuk mengejar kompatibilitas dengan peripheral yang tersedia. Untuk menyiasatinya, anda bisa membeli processor generasi terbaru, namun dengan kecepatan yang lebih rendah. Yang penting mainboard anda mendukung processor dengan kecepatan yang lebih tinggi, soalnya cepat atau lambat, suatu saat anda toh perlu melakukan upgrade lagi. Untuk itu, jangan lupa juga untuk memperhatikan spesifikasi chipset pada mainboard anda.

0 komentar: